TIMIKA, CARTENZNEWS.com-Uskup Timika Mgr. Bernardus Bofitwos Baru OSA yang ditahbiskan hari ini, Rabu (14/5/2025) di Gereja Katedral Timika merupakan Uskup kedua di Indonesia dari Ordo Santo Agustinus.
Sebelumnya adalah Mgr. Petrus Malachias Van Diepen OSA sebagai Uskup Pertama di Indonesia dari Ordo Santo Agustinus dan merupakan uskup pertama di Keuskupan Sorong sejak 15 November 1966 sampai 5 Mei 1988.
Uskup Timika ini sangat dikenal oleh Paus Leo XIV dan mereka dari ordo yang sama.
“Bapak Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo baru saja menelepon saya menyampaikan salam. Baru saja makan bersama dengan Bapak Paus satu meja dan Paus Leo keempat belas menyebut seorang OSA akan ditahbiskan menjadi uskup di Indonesia. Dia menyebut Uskup Bernardus Bofitwos Baru akan ditahbiskan. Jadi nama Bapak Uskup betul sungguh dikenal oleh Bapak Paus. Siapa yang mau ketemu Paus silahkan daftar ke Bapak Uskup baru ini,” katan Ketua Konverensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, O.S.C. disambut tepuk tangan saat memimpin Ibadat Vesper Agung di Gereja Katedral Tiga Raja Timika, Selasa (13/5/2025) sore.
Sebelum menjadi Paus Leo XIV, Kardinal Robert Francis Prevost OSA terpilih menjadi Superior Jenderal OSA sejak 14 September 2021.
Sementara Mgr Bernardus Bofitwos Baru OSA pernah menjabat sebagai Superior OSA Kesukupan Manokwari Sorong selama 2010 sampai 2012, dan kini terpilih menjadi Uskup Keuskupan Timika.
“Walupun gerogi tapi Uskup Bernardus semakin percaya diri karena Paus juga OSA,” kata Ketua KWI.
Ia menguangkapkan sebagaimana disaksikan ketika pengumuman terpilihnya Uskup Timika di Katedral ini, dalam sambutannya Uskup Bernardus berkata tidak pernah bermimpi dan bercita cita menjadi Uskup.
Ia hanya inginnya menjadi seorang Biarawan Agustinian yang menjumpai Tuhan dalam doa dan keheningan.
Akan tetapi saat gereja membutuhkan terutama gereja Timika selama kurang lebih lima tahun tujuh bulan tidak memiliki uskup maka Uskup Bernardus menyatakan kesiapannya.
Uskup terpilih yang akan ditahbisakan besok diajak untuk bersama dengan para imam sebagai rekan kerja, biarawan, biarawati, mitra karya dan umat untuk menemukan Yesus dalam kebersamaan.
“Demikianlah Bapak Uskup terpilih juga menawarkan diri sebagai Pintu Suci untuk sampai kepada Tuhan. Bahkan ia berkata pernah berjumpa, ngobrol sewaktu Robert Francis (Paus Leo XIV-Red) ini menjadi Superior Jenderal OSA dan saat itu Uskup Bernardus menjadi Superior Regional, beliau berkata akan saya undang Paus untuk datang ke Papua untuk mendamaikan Papua,” ungkap Mgr. Antonius disambut tepuk tangan meriah umat.
Wartawan/Editor: Yosefina